IKADI Prabumulih Buka Sekolah Da’i Angkatan 5

by admin

Setelah sukses menyelenggarakan Sekolah Dai Angkatan 1 sampai 4, kini IKADI Prabumulih terus berkomitmen mengabdikan organisasi untuk masyarakat. Komitmen nyatanya adalah membuka Sekolah Da’i Angkatan 5 (SD 5).

Program Sekolah dai angkatan kelima kali ini diikuti oleh 35 peserta di Sekretariat IKADI Prabumulih Jalan Matahari Gang Bintang Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih. Kegiatan perdana secara resmi dibuka pad hari Ahad, 9 Februari 2025.

Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Ketua IKADI Prabumulih, Mohamad Mufid, M.Pd.I. Dikatakannya, Sekolah dai ini, sudah dimulai sejak 2022 hingga kini setidaknya sudah lima angkatan.

“Tujuan kami membuka kembali sekolah da’i karena antusias masyarakat dengan program unggulan IKADI Prabumulih. Kegiatan ini bertujuan untuk mencetak calon dai di Prabumulih dan sekitarnya. Guna mensyiarkan agama Islam, dan menyebarkan ajaran Rasulullah dan Nabi Muhammad SAW,” terang Mufid, sapaan akrabnya.

Kegiatan ini, bebernya, berlangsung selama 3 bulan atau sekitar 12 kali pertemuan dan kegiatannya dipusatkan di Sekretariat IKADI.

Kepala Sekolah Dai, Idwan Arsandi S.Pd menyampaikan, “Awalnya kami membuka kuota hanya 25 orang. Ternyata antusias masyarakat tinggi. Sehingga kami memberkkan kuota tambahan 10 orang, sehingga total peserta 35 orang. Peserta terdiri dari lintas usia dan lintas profesi. Ada ASN, PPPK, pedagang, pensiunan, wirausaha, dan sebagainya. Siapa pun yang mau belajar agama dengan serius, kami buka pintu seluas-luasnya melalui sekolah dai ini,” pungkasnya.

Ia berharap, kegiatan sekolah dai ini diikuti secara baik para pesertanya. Sehingga, ilmuan didapat bermanfaat. “Ke depannya, bisa disyiarkan kepada masyarakat di mana para calon dai berdomisili,” pungkasnya.

Materi yang disampaikan diantaranya adalah tafsir al Quran, hadits, sirah nabawiyah, fiqh praktis, teori dan praktek khutbah Jumat. Dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, kami juga menyiapkan materi praktis kultum Ramadhan.

Sekolah Dai Angkatan 5 mengangkat tema “Apapun Profesinya, Kita Semua Bisa Menjadi Da’i.”

Maksudnya adalah setiap manusia, apapun profesinya, seperti ASN, pedagang, pensiunan, buruh, wiraswasta, dan sebagainya punya kewajiban untuk berdakwah, minimal dakwah untuk dirinya sendiri dan keluarga masing-masing.

Dari Gedung Sekretariat IKADI Prabumulih, Slamet Nasrul Bidang Pengembang Dakwah dan Media melaporkan.

You may also like