AGAR DOAMU CEPAT DIKABULKAN
Oleh. Achmad Muwafi, Lc
Setiap muslim dalam menjalani kehidupan sehari-hari harus senantiasa memanjatkan doa kepada Allah swt agar diberikan kemaslahatan dan perlindungan oleh Allah swt.
Di dalam Al-Quran surat Al-Ghafir ayat 60, Allah swt berfirman,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْۗ اِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ
Artinya,“Berdoalah kepada-Ku, niscaya Kukabulkan. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina.”
Doa sangat penting bagi setiap muslim, karena doa merupakan suatu permohonan dan pujian dari seorang hamba yang lemah kepada Rabb Yang Maha Kuat. Sehingga orang yang enggan berdoa kepada Allah swt maka akan dikatakan sebagai orang yang sombong (takabur), karena ia merasa sudah cukup mampu dan tidak membutuhkan pertolongan dari Allah swt sebagai Dzat penentu segalanya.
Berdoa sama halnya dengan berkomunikasi dengan Allah swt, meminta rezeki, meminta solusi atas permasalahan hidup yang sedang dihadapi, diselamatkan dari bahaya, bahkan membicarakan cita-cita dan angan-angan yang diinginkan dalam hidup. Oleh sebab itu semakin sering seseorang berdoa kepada Allah swt, maka ia akan semakin terasa dekat dengan Allah swt.
Setiap orang muslim yang berdoa tentu menginginkan agar segala keinginannya cepat dikabulkan dan diijabah oleh Allah swt. Di dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi, Rasulullah saw bersabda,
مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَسْتَجِيبَ اللَّهُ لَهُ عِنْدَ الشَّدَائِدِ وَالكَرْبِ فَلْيُكْثِرِ الدُّعَاءَ فِي الرَّخَاءِ
Artinya, “Barangsiapa senang agar Allah mengabulkan permohonannya di saat sulit, maka hendaknya ia memperbanyak berdoa ketika keadaan lapang.”
Berdoa tidak hanya sebatas memohon kepada Allah swt, namun ada beberapa adab dan etika yang harus dipenuhinya supaya doanya cepat terkabul. Syeikh M Ibrahim Al-Baijuri menerangkan beberapa adab dan etika yang harus dipenuhi agar doanya diijabahi oleh Allah swt yaitu senantiasa menjaga hati agar tidak lalai saat berdoa, ikhlas dalam berdoa, meyakini bahwa doanya akan diijabahi oleh Allah swt, serta memanfaatkan waktu-waktu mustajab dalam berdoa seperti ketika sujud dalam shalat dan waktu jeda antara azan dan iqamah serta tidak meminta sesuatu yang mengandung dosa seperti memutuskan tali silaturahim atau menyia-nyiakan hak umat Islam. Nabi Muhammad saw bersabda,
لاَ يَزَالُ الدُعَاءُ يُسْتَجَابُ لِلْعَبْدِ مَا لَـمْ يَدَعْ بِإِثْـمٍ أَوْ قَطِيْعَةُ رَحِمٍ
Artinya, “Doa para hamba akan senantiasa dikabulkan, selama tidak berdoa yang isinya dosa atau memutus silaturrahim.” (HR. Muslim dan Abu Daud)
Inilah beberapa etika yang harus diperhatikan dalam berdoa dan bermunajat kepada Allah swt agar doanya cepat dikabulkan.