“Niat bisa dibuktikan dengan sikap prilaku politik yang menampakkan hal itu. Dalam hal ini kelompok Fatah dan Hamas perlu memperbaiki niat," kata Idris Abdul Shomad, Sekjen PP IKADI di Jakarta, Selasa (26/12), mengomentari bentrokan dua kelompok di Palestina itu, yang kembali pecah setelah kesekian kalinya.
Dalam Islam, kata Idris, niat menempati posisi yang sangat tinggi. Perjuangan apapun bila tidak dilandasi niat yang baik bisa menyimpang. Kata Rosul, memperjuangkan itu ada dua jalan, jalan Allah,fi sabiilillaahdan jalan syaitan,fii sabiilisysyaithoon.
Kalaupun ada yang mengambil pada posisi ditengah-tengah, pada prinsipnya dia lebih membelafii sabiilisysyaithoon. “Itu karena dia tidak tergerak untuk bergabung padafii sabiilillaah," jelasnya.
Dia mengingatkan, semestinya umat Islam, khususnya di Palestina sadar akan prediksi Rosululloh SAW, bahwa mereka akan menjadi incaran bagi kelompok yang tidak senang pada persatuan umat Islam. Dia khawatir, apa yang pernah terjadi di Afghanistan, terulang di Palestina.
Untuk itu, kedua belah pihak perlu menyatukan hati dan langkah dalam menghadapi kekuatan penjajah Israel yang akan menguasi Palestina.” Ini memang situasi yang mereka ciptakan," tuturnya. (mca)
Artikel Terkait

Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji'uun.. Segenap Pengurus dan Keluarga Besar Ikatan ...

JEDDAH - Perusahaan Air Nasional (NWC) Arab Saudi mengungkapkan total volume a ...

MAKKAH - Hampir 1.100 foto disebarkan oleh Arab Saudi ke diplomat asing. Foto terseb ...

MAKKAH - Hujan deras dengan butir-butir kecil es disertai angin kencang dan suara ge ...

MAKKAH - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan ada 20 jamaah calon haji In ...

Dua pemain Muslim di klub raksasa sepak bola Jerman Bayern Munich menolak untuk meme ...